Memasang water heater di rumah dengan listrik memang lebih mudah dibandingkan pemanas air menggunakan gas.
Pasalnya, bagian-bagian water heater listrik lebih sederhana karena tidak memerlukan tangki besar di atas rumah
Nah, karena pemasangannya mudah, pemanas airnya juga bisa dipasang sendiri.
Baca Juga : Harganya Bikin Syok! Ini 7 Peralatan Dapur Mewah Di Dunia
Sebenarnya Anda bisa memasang pemanas air listrik tanpa merusak dinding Anda, namun ada beberapa hal mendasar yang perlu Anda perhatikan.
Nah di bawah ini kami jayamandiriteknik.com akan memberikan hal penting ketika anda mulai memasang water heater di rumah anda silahkan simak di bawah ini sampai habis artikelnya
8 Hal Yang Perlu Diperhatikan Ketika Anda Memasang Water Heater Di Rumah
1.Perhatikan Jarak Antara Pipa Air Panas Dan Dingin
Pemasangan pipa air panas dan dingin memerlukan ukuran pipa yang sama dan jarak minimal 15 cm.
Selain itu, pipa air panas harus menggunakan pipa khusus yang tahan suhu panas dan dingin yang tinggi.
Pipa yang umum digunakan terbuat dari bahan polipropilena. Bahan ini tahan karat sehingga meminimalkan risiko kebocoran pipa pada water heater anda.
2.Perhatikan Tindakan Pencegahan Untuk Memasang Kran Mixer
Kran pencampur atau kran air panas dan dingin ini mempunyai dua saluran pemasukan air yaitu saluran air panas dan saluran air dingin.
Biasanya ada tandanya, warna merah untuk air panas dan biru untuk air dingin.
nah maka dari itu anda Berhati-hatilah saat memasang agar tidak terjadi kesalahan dan menimbulkan kebingungan bagi pengguna.
seharusnya anda melakukan Uji kinerja pipa Anda dengan membuka keran.
Baca Juga : 5 Rekomendasi Kompor Dapur Restoran Yang Berkualitas
Jika tidak ada tetesan air maka dianggap tidak ada kebocoran
Coba nyalakan keran air panas untuk melihat apakah suhu air sudah tepat harus di pastikan ya mana yang panas dan mana yang dingin
3.Perhatikan Jarak Ideal Tinggi Badan Anda
Jarak ideal pemasangan water heater listrik minimal 1,5m dari permukaan tanah.
Posisi yang lebih tinggi mencegah komponen water heater terciprat air.
Memasang pemanas air lebih tinggi boleh-boleh saja asalkan mudah dijangkau untuk penyesuaian atau perbaikan.
Pastikan juga ada jarak minimal 15cm antara water heater dan langit-langit.
4. Perhatikan Dengan Memasang Katup Pengaman Aliran Air
Fungsi katup pengaman adalah mengatur aliran air dengan cara membuka atau menutup katup.
yang mana hal ini jangan dianggap sepele ya kemungkinan terjadi kebocoran pada saluran air
jadi anda perlu perhatikan dengan pemasangan katup pengaman pada water heater anda
5.Atur Suhu Pada Thermostat Water Heater
Pengaturan suhu pada thermostat Anda akan menentukan suhu air yang dihasilkan pemanas air Anda.
Hal ini juga dapat mempengaruhi konsumsi listrik, terutama pada pemanas air tanpa tangki. Semakin tinggi pengaturan suhu, semakin tinggi konsumsi daya.
6.Jangan Lupa Nyalakan ELCB
ELCB merupakan pemutus arus kebocoran bumi yang fungsinya melindungi tenaga listrik dari potensi kebocoran arus.
Anda biasanya dapat menemukannya pada tanda-tanda di rumah Anda.
Nah Cara menghidupkan ELCB adalah dengan menekan tombol reset.
Baca Juga : Ini Perbedaan Water Heater Bertangki Dan Tanpa Tangki
Kemudian tekan tombol merah hingga lampu ELCB menyala.
Hal ini sangat penting untuk menghindari sengatan listrik dari air atau aliran listrik pada saat memasang pemanas air.
7.Colokkan Stop Kontak Setelah Water Heater Terisi Penuh .
Saat memasang water heater, ingatlah untuk mengisi tabung tangki pemanas air sampai penuh.
Hal ini untuk menghindari kerusakan pada elemen pemanas.
Setelah tabung terisi penuh, anda dapat mencolokan stop kontak nah setelah itu barulah pemanas air anda diuji coba
Sebelum digunakan, pastikan lampu indikator menyala jika fungsi ini tersedia. Diamkan selama 15 menit sebelum digunakan.
8. Lakukan perawatan berkala Pada Water Heater Anda
Selain pemasangan yang benar, anda juga harus menjalani perawatan secara berkala.
Penggunaan yang benar akan membantu pemanas air listrik bertahan lama.
Bila menggunakan pemanas air, tangki air harus berisi air bersih.
Air yang digunakan adalah air mentah, bebas garam, kapur, pasir, batu dan lumpur.
Nah maka dari itu Pemanas air harus dibersihkan minimal setahun sekali atau 3 bulan sekali
Saat membersihkan tangki, yang terbaik adalah mempekerjakan seseorang yang lebih berpengetahuan, seperti teknisi dari kami jaya mandiri teknik.
Teknisi kami akan sigap menghilangkan sisa kotoran di tangki water heater anda
oke lah jika anda ingin water heater anda berjalan normal dan dipergunakan sebagai mestinya
silahkan lakukan perbaikan pada kami ahlinya service water heater terbaik yang mana anda bisa hubungi kami sekarang lewat kontak di bawah ini
Info Kontak Kami
Jl. Raya Pasar Minggu No.9 RT.5/RW.3, Kalibata, Kec. Pancoran, Kota Jakarta Selatan, DKI Jakarta 12740
0821-1532-6729
Artikel Terbaru 2024
- Peralatan Dapur Mewah
- Kompor Dapur Restoran
- Perbedaan Water Heater Bertangki Dan Tanpa Tangki
- Memasang Water Heater Di Rumah
- Cara Memperbaiki Peralatan Kamar Mandi
- Tips Renovasi Dapur Rumah
- Tips Menjaga Water Heater
- Cara Merawat Water Heater Listrik
- Tips Perawatan Water Heater Tenaga Surya
- Fungsi Cooker Hood Dapur